Posts RSS RSS

Welcome to our site

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

PANDANGAN MASYARAKAT TERHADAP PROFIL FAKULTAS DAKWAH & KOMUNIKASI

/

ASAS PERGURUAN TINGGI

Perguruan tinggi merupakan salah satu subsistem pendidikan nasional yang tidak dapat dipisahkan dari subsistem lainnya baik di dalam maupun diluar sistem pendidikan. Keberadaan perguruan tinggi dalam keseluruhan kehidupan berbangsa dan bernegara, mempunyai peran yang amat besar melalui Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Dalam Undang-Undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan nasional dikatakan bahwa Perguruan Tinggi berkewajiban menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat ( pasal 20 ayat 2 ).

Pesatnya perkembangan teknologi informasi merupakan salah satu ciri utama perkembangan global di abad 21. Siap atau tidak siap hal itu merupakan satu realitas yang harus dihadapi dengan kualitas sumber daya manusia dengan daya saing unggul. Menghadapi berbagai perubahan di era globalisasi diperlukan sumber daya manusia yang memiliki kualitas keberdayaan yang lebih efektif agar mampu mengatasi berbagai tantangan yang timbul. Dengan hadirnya kondisi seperti ini yang dimana perguruan tinggi dituntut untuk mampu memberikan kontribusi besar terhadap mahasiswa baik dalam ilmu pengetahuan maupun kemampuan yang lainnya, karena itu merupakan sebuah kewajiban yang harus menjadi tujuan utama perguruan tinggi.

KEHADIRAN FAKULTAS DAKWAH DITENGGAH MASYARAKAT

Fakultas dakwah dan komunikasi hadir memberikan sebuah kecerahan bagi mahasiswa untuk mencapai tujauan dan ciita-citanya bagi mahasiswa yang berkeinginan untuk menjadi Wartawan, Reporter, penyiar TV, Pegawai Depag, maupun menjadi seorang guru, dan lain sebagainya. fakultas dakwah dan komunikasi merupakan fakultas yang termuda dibandingkan dengan 2 fakultas yang ada di IAIN Mataram, perlu kita semua pahami bahwa kita sebagai seorang manusia tidak boleh memandang sesuatu dari satu sisi akan tetapi kita harus memandang dari sisi lain, misalnya selama ini fakultas dakwah dan komunikasi dianggap oleh masyarakat bahwa fakultas dakwah akan mencetak serjana menjadi seorang da’i dan pembaca khutbah dimasjid-masjid akan tetapi ini merupakan aggapan yang salah karena mereka tidak mengenal fakultas dakwah dan komunikasi secara menyeluruh melainkan secara dakwahnya saja.

Fakultas dakwah dan komunikasi memiliki dua jurusan yaitu komunikasi penyiaran islam (KPI) dan pengembangan masyarakat islam (PMI). Jurusan komunikasi penyiaran islam merupakan jurusan yang mengutamakan bagaimana mahasiswa mampu dalam berkomunikasi yang baik dan mampu mengusai dunia jurnalistik sedangkan jurusan pengembangan masyarakat islam mengutamakan pengetahuan tentang sosilogi Islam

Begitu juga sebaliknya Fakultas dakwah dan komunikasi adalah fakultas terunggul di IAIN Mataram khususnya di NTB secara keseluruhan..

pertanyaannya mengapa saya mengeluarkan pernyataan seperti,,,,,,,,,?????? itu karna di lihat dari kedaerahan di dua pulau di NTB ini yaitu pulau sumbawa dan pulau lombok sangat memerlukan alumni dari fakultas dakwah dan komunikasi. Itu sebabnya setahun terakhir ini baik Daerah maupun Depag sangat memerlukan para alumni dari fakultas dakwah dan komunikasi..

sungguh ironis, kebanyakan orang mengatakan BAHWA fakultas dakwah dan komunikasi IAIN mataram hanya mencetak sarjana pengganguran,,,pernyataan ini yang harus kita jadikan acuan utama kalau sarjana dakwah dan komunikasi tidak seperti itu.

Pertanyaannya kalau memang seperti itu mengapa pemerintah dimasing-masing daerah di NTB ini membuka peluang untuk alumni dakwah,,,,,,,,,,????????.Itu tandanya perhatian dari seluruh pihak-pihak, baik dari fakultas dakwah dan komunikasi lembaga IAIN Mataram sebagai pengontol dari kebijakan fakultas juga sudah membangun ruang untuk alumni di fakultas tersebut bersama pemerintah.

TANTANGAN DAN KANDALA

Secara garis besar fakultas dakwak dan komunikasi memiliki tantang besar untuk menjawab permasalahan ini, dan itu semua merupakan tanggung jawab kita bersama untuk bagaimana kita memajukan fakultas ini.

Dilihat dari segi dosen fakultas dakwah sungguh luar biasa disamping didukung oleh dosen yang benar – benar mengeluti mata kulia yang dia pegang. Yang terdiri dari kurang lebih 5 orang S3 (Doktor) dan selebihnya S2 (Kandidat Doktor) itu mendandakan fakultas dakwah dan komunikasi patut di ajungkan “JEMPOL” tapi kandala dilapangan sungguh mengharuhkan.

Begitu juga dengan kendala yang ada difakultas dakwah dan komunikasi yang terjadi setiap ruangan,sudut dan lingkungan fakultas dakwah, bahwa kurangnya ruangan yang ada, fasilitas, dosen dan perlengkapan lainnya.

Ini baru sebuah argumen tapi kita belum melihat kondisi rillnya. Bagi penulis pihak fakultas sudah transparan dalam hal itu.

Nah...........pertanyaannya, sudahkah kita memberikan pemahaman ini kepada kerabat kita,teman,saudara dan keluarga yang lain...?????????

Contoh kasus :

Banyak dari mahasiswa yang mengataka. Kalau saya sering ditertawakan oleh teman-teman saya masalahnya mereka tau kalau saya kulia di fakultas dakwah. Teman-temannya mengatakan bahwa kamu mau jadi khatif,ustad kompor dan lain-lain.

Nah ini merupan contoh kasus yang harus kita buktikan bawha fakultas dakwah dan komunikasi bukan seperti apa yang mereka katakan. Seandainya mereka mengatakan pada saya kalau fakultas dakwah tidak seperti itu, saya akan mengatakan kalau orang itu bodoh serta tingkat pengetahuannya minim dan memperihatinkan.

HARAPAN DAN PERJUANGAN KEDEPAN

Ilmu adalah suatu hal yang terpenting dalam kehidupan.

maksudnya dimana pun kita kulia dan dimanapun kita menuntut ilmu dan ilmulah yang terpenting untuk membawa kita menjadi orang sukses.

Ini adalah renungan kita bersama untuk bagaimana kita memajukan fakultas dakwah dan komunikasi kedepan yang lebih baik dari sebelumnya.Dan mari kita satukan diri demi kemajuan kita bersama.

Diterbitkan oleh ketua BEM Fakultas Dakwah dan KomunikasiIAIN MATARAM

SAHABAT BLOG

Diberdayakan oleh Blogger.

KOTAK SAHABAT